-->

Monday, May 2, 2016


Mengenang Perjuangan R.A Kartini di Tara Salvia
            Hai Sahabat Pena!! Kali ini Pena akan berbagi cerita tentang kegiatan mengenang perjuangan R.A Kartini di sekolah Tara Salvia.
 Raden Ajeng Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879. Ia adalah anak dari pasangan R.M. Sosroningrat dan M.A Ngasirah. Ayahnya adalah seorang Bupati Jepara. Kartini dikenal sebagai salah seorang pahlawan wanita karena ia memperjuangkan hak perempuan-perempuan di zamannya untuk bisa memperoleh pendidikan. Mengapa? Di zaman itu perempuan hanya diperbolehkan bersekolah  hingga umur 12 tahun.
Setelah itu perempuan hanya dapat tinggal di rumah dan menyelesaikan urusan rumah tangga. Dengan modal banyak membaca dan menjalin komunikasi dengan sahabat-sahabatnya di luar negeri Kartini ingin mengubah situasi tersebut.
Beberapa tahun kemudian lebih tepatnya pada tahun 1903, ia menikah dengan pria yang bernama K.R.M.  Adipati Singgih Djojo Adhiningrat. Suaminya mengerti keiinginan Kartini jadilah suaminya memperbolehkan Kartini untuk membuat sekolah wanita pertama. Sekolah itu kemudian dikenal dengan nama “Sekolah Kartini”.





Sayang umur kartini tidak cukup untuk menyelesaikan perjuangannya. Namun apa yang sudah dimulai Kartini sampai saat ini masih oleh generasi setelahnya. Dan sekarang sekolahnya menjadi Yayasan Sekolah Kartini.
  Sekolah Tara Salvia juga ingin mengenang perjuangan yang sudah dimulai Kartini. Maka pada tanggal 21 April 2016, OSIS Tara Salvia melakukan “Story Telling” ke adik-adik kelas 3 dan 4  SD Tara Salvia. OSIS menceritakan perjuangan Kartini dari awal hingga akhir. Cerita ini menarik bagi adik-adik SD karena menggunakan “puppet anak-anak SD yang dibuat oleh OSIS. Di akhir acara tersebut, murid-murid SD  ditanya tentang tokoh-tokoh di cerita tersebut, dan yang bisa menjawab diberi hadiah yaitu “puppet-puppet”  yang digunakan untuk melakukan “Story Telling”.
 Sementara itu, untuk siswa SMP, OSIS mengadakan acara yang berbeda untuk mengenang perjuangan Kartini. Bentuk acara untuk SMP adalah kuis seputar kehidupan Kartini dan perjuangannya. .  setiap angkatan menunjuk tiga orang untuk mewakili angkatanya dalam lomba tersebut. Ada dua babak dalam permainan tersebut.  Babak pertama berisi dengan tanya jawab dari setiap kelompok. Babak kedua adalah adu cepat. Persaiangan antar tim berlangsung ketat. Ada pertanyaan yang bisa dijawab namun ada juag yang tidak terjawab. Pertanyaan dalam kuis tersebut memberikan wawasan bagi semua yang menyaksikan. Pemenang dalam kuis ini adalah tim kelas 9. Nisa mengumpulkan poin tertinggi pada kuis ini.
Setelah permainan tanya jawab, semua murid dan guru berdiri dan menyanyikan lagu “Ibu Kita Kartini” bersama-sama.
Diharapkan kegiatan ini memperluas wawasan mengenai kartini dan perjuanganya. Tidak hanya sampai disini, tapi kita sebagai genarasi penerus harus bisa melanjutkanya.
 Jadi sekian dari cerita kali ini. Semoga kisah yang kami bagikan kepada kalian bermanfaat. Terima kasih dan sampai bertemu di cerita berikutnya!!
                            Nara & Kiko