Hai, Sahabat PENA! Pasti tahu dong, 28 Oktober kita peringati sebagai Hari Sumpah
Pemuda. Pada hari tersebut, kita mengingat tentang Sumpah Pemuda Indonesia
yang diselanggarakan tanggal 28 Oktober 1928. Pembuat Sumpah Pemuda adalah
seluruh anggota pemuda yang ada dalam kongres, sementara yang menulis Sumpah Pemuda adalah Muhammad
Yamin.
Muhammad Yamin (sumber gambar) |
SMP Tara Salvia merayakan hari Sumpah Pemuda pada hari Jumat tanggal 30 Oktober 2015. Anggota OSIS menampilkan sebuah pertunjukan puisi yang dibaca secara bergantian. Mereka juga menampilkan dua buah lagu perjuangan yaitu “Indonesia Pusaka” dan “Bangun Pemudi Pemuda” . Lagu tersebut adalah lagu yang menunjukkan rasa cinta terhadap Indonesia dan mengajak pemuda Indonesia untuk membangun negeri. Di antara kedua lagu tersebut dibacakan puisi yang mempertanyakan keberhasilan generasi Indonesia sekarang.apakah kita sudah berhasil mewujudkan cita-cita para leluhur?
Ayolah, jangan
membuat leluhur kita sedih. Kita harus memajukan Indonesia supaya kita bisa
mempertahankan kemerdekaan kita. Jadilah seperti Bung Karno. Beliau percaya bahwa Indonesia bisa merdeka. Kita harus meneruskan apa yang Bung Karno
telah capai.
Ini adalah isi Sumpah
Pemuda:
”Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.”
“Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.”
“Kami putra dan putri Indonesia mendjundjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”