-->

Wednesday, November 26, 2014

Berterima Kasih Kepada Guru

   

   Seperti yang kita ketahui, tanggal 25 November yang lalu adalah Hari Guru Nasional. Hari itu adalah hari yang dikhususkan pada semua guru yang ada di Indonesia. Sebenarnya, guru itu bukan hanya pengajar di sekolah, lho! Guru itu adalah siapa saja yang mengajari kita. Tidak hanya pelajaran sekolah, namun juga moral. Siapapun yang mengajari kalian tentang makna kehidupan, itulah guru.

   Mungkin kalian sadar, kadang kita melakukan kesalahan kepada guru. Misalkan, kalau ngobrol di kelas saat guru sedang menjelaskan. Kita berarti tidak menghargai guru, dong. Atau secara nilai, mungkin kadang nilai kita kurang memuaskan. Tentu saja, mungkin masih ada banyak kesalahan yang kita lakukan kepada guru. Namun, mereka tetap setia mengajar kita, apapun tindakan kita. Menjadi seorang guru haruslah dari hati, tidak dipaksakan. Jadi, kita sebaiknya berterima kasih kepada guru kita. Nah, bagaimana caranya?

   Banyak sekali cara berterimakasih kepada guru. Misalnya membuat acara khusus guru, memberikan hadiah khusus pada guru (tentunya dengan ijin sekolah), bahkan memerhatikan pelajaran yang dibawa guru juga akan membuat mereka bahagia. Kalian bisa mulai dengan mulai memerhatikan pelajaran dan tidak mengobrol, mendengarkan orangtua (karena bagaimanapun, orangtua juga guru), dan mulai menjadi peka lingkungan untuk mengambil pelajaran dari peristiwa-peristiwa yang terjadi. Jadi, bagaimana? Apakah kalian sudah berterimakasih pada guru-guru kalian?
-Tsabita dan Nisa
Sumber gambar: Google

Tuesday, November 18, 2014

Pangudi Luhur Cup

           Pada tanggal 1 sampai 8 November, SMP Pangudi Luhur (PL) menyelenggarakan sebuah event yaitu PL Cup. PL Cup adalah event yang seru yang diisi oleh lomba-lomba yang bervariasi dan performances yang keren banget. Berbagai kedai makanan dan minuman pun juga ada.  Event ini sudah diadakan setiap tahun sejak 1998.  Tahun ini, jumlah sekolah yang berpartisipasi adalah 50, wah banyak sekali ya! SMP Tara Salvia juga ikut berpartisipasi.

Di hari terakhir PL Cup, aku sempat berbicara dengan ketua panitia PL Cup sekaligus wakil ketua OSIS, Kak Dimitri. Ternyata ia sudah mempersiapkan PL Cup dari setahun sebelumnya. Beberapa kendala yang dihadapi saat persiapan adalah mengumpulkan dana yang banyak, pencarian peserta, dan mencari sponsor. Menurut Kak Dimitri, saat persiapan harus tetap tenang dan menjaga emosi. Ia pun selalu berusaha supaya PL Cup tahun ini bisa berjalan dengan lancar. Harapannya dengan PL Cup tahun ini semoga bisa mempererat persahabatan antar sekolah dan para panitia bisa membuat sesuatu yang lebih besar di PL Cup berikutnya.

Seperti kata aku tadi, PL Cup  diisi oleh berbagai lomba, salah satunya story-telling. Temanya adalah folktales. Alasan beberapa peserta lomba ini karena tertarik atau yang lainnya. Lomba ini mempunyai beberapa peraturan yang harus dipatuhi oleh semua peserta. Semua peserta mempunyai maksimal 5 menit untuk bercerita juga harus menggunakan Bahasa Inggris, kata kerja,  pengucapan, intonasi yang tepat dan bahasa tubuh. Para peserta juga boleh menggunakan properti untuk membantu mereka saat bercerita.

Cerita yang dibacakan oleh para peserta ada yang berasal dari Indonesia dan negara lain. Ceritanya pun menarik. Sebagian cerita yang diceritakan oleh para peserta adalah Jaka Tarub, Edelweiss, The Boy Who Cried Wolf, legenda Candi Prambanan, dan The Armadilo Song. Setiap cerita terkandung banyak hal positif yang bisa kita pelajari. Semua peserta dapat bertampil dengan baik. Ada beberapa peserta yang cukup ekspresif dan humoris saat membawakan ceritanya sehingga penonton gak merasa bosan.

Setelah menonton lomba story-telling, aku juga sempat berbicara dengan para juri lomba ini. Ternyata mereka cukup kesulitan memilih pemenangnya karena para peserta bertampil dengan sangat baik sehingga mereka menilai dari kriteria kata kerja. Pada akhirnya, semua pemenang lomba ini berasal dari SMP Strada. Wah, keren banget ya!

Selain lomba ­story-telling, Tarasalvia mengikuti kegiatan PL CUP bagian soccer. Pada pertandingan ini Tara Salvia melawan SMP 96. Pertandingan ini berakhir dengan kemenangan untuk SMP 96. Skor pada babak pertama adalah 5-1 keunggulan untuk SMP 96. Lalu pertandingan berakhir dengan skor 11-3.

Ya, kalau kamu kalah dalam sebuah kompetisi, jangan langsung putus asa aja! Pasti masih ada kesempatan lain. Selalu pantang menyerah, bekerja keras, dan lakukan yang terbaik. Juga, jangan lupa untuk menikmati dan have fun karena mengikuti kompetisi tidak selalu tentang kemenangan, lainkan belajar dari pengalaman.

-Deva dan Adiv

Saturday, November 8, 2014

Kegiatan Pada Bulan Oktober

Hi kawan PENA! Apa kabar?

Tidak terasa, bulan Oktober telah lewat. Kali ini PENA akan berbagi cerita tentang kegiatan-kegiatan di bulan Oktober...

Bazaar Kreatif
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah Bazaar Kreatif. Bazaar Kreatif diselenggarakan pada 19 Oktober yang lalu! Acara Fun Bazaar digelar di halaman depan SMP Tara Salvia dari pukul 8.00-11.00 WIB.


Acara Bazaar Kreasi ini bertujuan untuk menggalang dana untuk acara Teacher Appreciation Day (TAD). Di acara Bazaar Kreasi ini, orangtua dan murid-murid banyak sekali yang berjualan! Ada yang jualan french fries, jus jeruk, es teh manis dan banyak lagi! Selain itu, anak-anak dari Organisasi OSIS juga ada yang berjualan lho...

    

Selain itu, bukan hanya makanan yang ada di Bazaar Kreasi, ada games juga! Seperti Rangku Alu, yang merupakan permainan tradisional yang menggunakan bambu. Di permainan ini, banyak sekali yang tertarik! Murid-murid, orangtua, bahkan guru-guru juga ikut serta dalam permainan ini!

Di acara ini semua mencoba untuk menggalang dana bagi guru-guru kita. Selain itu, di acara ini banyak sekali orang yang bersenang-senang. Berbicara, makan-makan maupun bermain games, semua orang bersenang-senang.

Music For Ervitha


Pada hari Sabtu tanggal 4 Oktober 2014, band dari SMP Tara Salvia mendapat undangan dari London School of Public Relations untuk mengisi acara Music for Ervitha. Ervitha adalah seorang gadis cantik personil I’m Star yang mengidap penyakit Kanker Payudara. Hari itu perwakilan dari PENA dapat kesempatan untuk mewawancara Ibu Christina, salah satu penyelenggara acara ini. Tujuan dari acara ini adalah membantu Ervitha agar mempunyai cukup dana untuk pengobatannya dan memberi semangat agar bisa melawan penyakitnya. Para pengisi acara di acara Music for Ervitha adalah band dari Tara Salvia, Spectrum, dan Spe.ed.ster. Sebenarnya banyak yang ingin tampil pada acara ini. Tetapi banyak yang tidak bisa karena wakunya tidak cukup.  Harapan dari acara ini adalah untuk membahagiakan orang dan membantu Ervitha bersama sama. Ternyata hasil dari penjualan tiket Music For Ervitha ini semuanya untuk biaya pengobatan lho! Setelah mendapat sumbangan dari dua pihak ditambah dengan hasil penjualan tiket, total uang yang didapat mencapai 80 juta! Banyak ya, semoga uang ini dapat membantu Ervitha.