-->

Monday, February 9, 2015

Debat Persahabatan di SMP Tara Salvia

Pada tanggal 29 Januari 2015, SMP Tara Salvia mengundang SMPN Negeri 11 Tangerang Selatan, SMP Mutiara Bunda Bandung, dan SMP Al-Fikri Depok dalam acara Debat Persahabatan. Acara ini bertujuan untuk bertukar wawasan, menjalin persahabatan dengan sekolah lain, sekaligus mempraktekan ilmu yang diperoleh saat ekstrakurikuler debat. Peserta dari SMP Tara Salvia adalah siswa-sisiwi kelas 8.

Debat sesi 1 dan 2

Debat dibagi dalam empat sesi. Sesi pertama dengan mosi*Kami setuju pemerintah membuat standar kesopanan bagi gaya berpakaian remaja saat ini”. Pada sesi ini, SMPN Negeri 11 sebagai pihak pro dan SMP Tara Salvia sebagai pihak kontra. Dalam sesi kedua, mosinya adalah “Kami percaya media sosial memiliki lebih banyak dampak buruk daripada manfaatnya”. Pihak pro adalah SMP Mutiara Bunda, dan pihak kontra adalah SMP Tara Salvia. Setelah itu, peserta melakukan kegiatan ibadah dan makan siang bersama. Kesempatan ini dimanfaatkan peserta untuk saling mengenal satu sama lain.

Tim kontra mengeluarkan interupsi!
Interupsi ditolak!
Kembali masuk ke dalam debat persahabatan, mosi sesi ketiga adalah “Kami percaya sekolah harus melarang siswa membawa junk food”. Pihak pro diwakili SMP Al-Fikri, dan sekali lagi, pihak kontra diwakili SMP Tara Salvia. Bisa dibilang debat sesi ketiga ini adalah yang paling ‘panas’, dengan para siswa yang saling membantah dengan agresif, juga banyaknya interupsi yang dilontarkan, yang hampir semuanya dijawab dengan berapi-api. Sesi ketiga berakhir dengan spektakuler dan beberapa siswa mengaku masih deg-degan saking semangatnya menonton.

Debat sesi terakhir lebih tenang...
Debat ditutup dengan mosi “Kami percaya siswa tidak boleh membawa handphone ke sekolah”. Kali ini, siswa Tara Salvia yang menjadi pihak pro, sementara pihak kontra diperankan SMP Mutiara Bunda. Debat penutup ini memang tidak ‘seganas’ debat yang mendahuluinya, sehingga debat sesi ini dapat dimanfaatkan untuk mengatur emosi penonton. Akhirnya, acara debat persahabatan diakhiri oleh salam perpisahan dan foto bersama. Untuk siswa kelas 8, setelah acara berakhir, kami berkumpul untuk refleksi jalannya acara. Kami mengaku cukup puas, walaupun ada yang merasa kurang maksimal. Kami berharap dapat mengundang sekolah lain lagi untuk acara-acara kami.





*Mosi: topik yang diperdebatkan

[Tsabita]

Kegiatan Persahabatan SMP Tara Salvia dan Jakarta Japanese School



Hari Senin, 2 Februari 2015, sekolah kami kedatangan tamu, yaitu 90 siswa SMP dari sekolah Jakarta Japanese School (JJS). Sekolah tersebut mengunjungi gedung SMP Tara Salvia, untuk yang pertama kalinya, dengan tujuan untuk melakukan kegiatan bersama.
Ayo, dengarkan presentasinya!
Pertama, kami berkumpul dengan kelompok masing-masing di Ruang Serbaguna SMP.Seluruh acaranya dipandu oleh Ailsa dari kelas 8.Kami mengenalkan diri di kelompok masing-masing. Saat pengenalan diri, suasana Ruang Serbaguna yang tadinya sunyi senyap, berubah menjadi ramai dengan suara siswa-siswa yang menyebutkan nama, kelas, dan hobi masing-masing. Lalu, kami mendengarkan presentasi dari setiap sekolah. Presentasi tersebut dibawakan oleh kedua sekolah tentang lingkungan hidup di sekolah masing-masing. Amanda dari kelas 9, mewakili sekolah Tara Salvia, sementara dari sekolah JJS diwakili oleh lima orang siswa. Yang membuat kami kagum, mereka menggunakan bahasa Indonesia saat presentasi.
Buat tempatnya yang bagus ya!
Kemudian, kami berkumpul di Shared Area SMP sesuai dengan kelompoknya untuk melakukan kegiatan bersama. Kegiatan pertama adalah membuat tempat alat tulis unik yang dipandu oleh siswa JJS. Kegiatan berikutnya adalah membuat sabun dari campuran minyak jelantah dengan NaOH(Natrium hidroksida) yang dipandu oleh siswa Tara Salvia. Cara membuat sabunnya dipraktikan lebih dulu oleh Zaki Ibrahim kelas 7. Kegiatannya sangat menarik dan seru!
Hati-hati menuangnya ya!
Suasana kemarin sangat ramai dan menyenangkan.Banyak siswa JJS yang sangat ramah dan selalu mengajak ngobrol, tapi ada juga yang pendiam dan kesulitan untuk berbicara.Namun dalam semua kegiatan, mereka ikut terlibat dan sangat membantu. Kosakata mereka pun juga terbatas, tapi mereka tetap berusaha untuk mengucapkan dan  berkomunikasi jika ada yang perlu dikatakan. Kebanyakan dari mereka juga menanyakan tentang kegiatan dan informasi sekolah, bahkan mereka juga ingin kembali melakukan kegiatan menyenangkan lainnya bersama kami.
Kami, Siswa SMP Tara Salvia, ingin melakukan kegiatan bersama dengan berbagai sekolah lain. Karena kami percaya jika banyak bertemu dan bekerja sama, kami punya teman-teman baru dan persahabatan antara sekolah kami dengan sekolah lain akan semakin kuat. Kami juga belajar menghargai satu sama lain dengan menerima berbagai perbedaan yang ada. Mari kita kuatkan lagi persahabatan kita bersama!
[Karissa]

Sunday, February 8, 2015

JSFL 2015 - SMP Tara Salvia Melawan Binus Simprug


Hari Sabtu tanggal 31 Januari 2015, di sekolah Global Jaya, Bintaro, dilaksanakan pertandingan sepak bola yang merupakan rangkaian pertandingan  Jakarta School Football League(JSFL) 2015. Pertandingan pada hari itu ada dua pertandingan yang diasksikan tim PENA, yaitu Global Jaya melawan sekolah Al-Jabr dan Binus Simprug melawan Tara Salvia. Pertandingan dimulai dengan Global Jaya melawan Al-Jabr yang dimenangkan oleh Global Jaya. Pertandingan berikutnya adalah Binus Simprug melawan SMP Tara Salvia.

Bermain yang sportif ya!
Kedua tim menyusun strategi dan masuk ke lapangan, lalu berjabat tangan. Setelah itu, setiap tim berfoto. Para penonton sudah siap dibuat tegang dengan permainan kedua sekolah tersebut. Peluit dibunyikan dan artinya, pertandingan pun dimulai!
Ayo, rebut bolanya!

Baru beberapa menit berselang, SMP Tara Salvia sudah mencetak satu gol. Suporter SMP Tara Salvia pun berteriak dengan semangat. Pertandingan pun semakin memanas! Penonton makin antusias seiring waktu berjalan. Kemudian, Binus Simprug pun mencetak gol! Skor pun menjadi sama, yaitu 1-1. Skor tersebut pun bertahan hingga akhir babak satu yang berjalan selama 30 menit. Para pemain pun beristirahat.

Ini saat tim Binus Simprug mencetak gol!
Tak lama kemudian, waktu istirahat pun selesai dan pertandingan dilanjutkan! Pertandingan pun menjadi semakin seru dan cuaca semakin panas dengan berbagai peluang gol diciptakan. Tiga tendangan dari tim Binus Simprug pun berhasil membobol gawang SMP Tara Salvia, sehingga sampai peluit panjang berbunyi, skor menjadi 4-1. Pertandingan pun dimenangkan oleh Binus Simprug! Maka, pertandingan ditutup dengan kedua tim saling bersalaman.
Kami pun sempat mewawancarai pemain tim SMP Tara Salvia seusai pertandingan. Menurut mereka, pertandingan bola kali ini berlangsung seru dan mereka mengakui bahwa Binus Simprug merupakan lawan yang sulit. Kiper dari tim SMP Tara Salvia, Taqi, mengaku senang saat bermain karena banyak bola yang datang ke gawangnya. Dia pun sedikit bercanda, dia harap gawangnya tidak di tanah (lho, terus di mana?). Kami pun tertawa kecil. Waktu bermain juga cukup memengaruhi, karena tim SMP Tara Salvia tidak terbiasa bermain di siang hari. Menurut mereka, liga ini bisa membuktikan seberapa kuat kerja sama dan kemampuan bermain sepak bola di antara berbagai sekolah lain yang mengikuti liga ini.



Kalau yang ini tim SMP Tara Salvia yang mencetak!
 Walaupun SMP Tara Salvia kalah pada pertandingan ini, tapi kekalahan ini tidak menggusur SMP Tara Salvia dari peringkat tinggi. SMP Tara Salvia masih ada di peringkat 1. SMP Tara Salvia memiliki jumlah Goals Forward yang paling banyak, dengan 37 gol. Semoga, SMP Tara Salvia dapat memenangkan pertandingan pertandingan selanjutnya!








Tim SMP Tara Salvia berharap kedepanya bisa bermain lebih baik dan bisa lebih tenang saat bermain. Menang maupun kalah bukan masalah yang besar bagi tim SMP Tara Salvia. Maka, dari pertandingan ini, mereka belajar untuk tidak meremehkan musuh. Rupanya, banyak juga ya, sisi positif dari pertandingan ini! Jadi, jangan remehkan suatu hal yang terlihat mudah, pantang menyerah, dan berusaha menjadi lebih baik ke depannya.

              

[Nisa dan Naila]